Warga Di Balai Desa Jogodalu Kecamatan Benjeng, Gresik
GRESIK, DORRONLINENEWS.com -Puluhan warga Dusun Jogodalu, Desa Jogodalu, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik mendadak ramai melihat Kepala Dusun (Kasun) Jogodalu Nur (50), dibawa kebalai desa, untuk mempertanggungjawabkan kelakuannya. Senin (12/8/2019) jam 02.00 dini hari.
Para pemuda desa Jogodalu, terus meneriakan pak kasun harus mundur. Karena dianggap tidak bisa dicontoh oleh masyarakat. Karena kasun dengan sengaja tidur di rumah seoang janda. Kendati menurut sumber bahwa janda itu sudah di nikahi namun secara sirih.
Warga menuntut mundur. Karena dianggap tidak etis bila ada kasun yang tidak bisa mencerminkan kepribadiannya.
Mereka tidak puas sampai disini ia menayangkan surat kepada Bupati Gresik yang
Isi surat pernyataan yakni atas nama masyarakat Desa Jogodalu, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik. Bahwa pada Senin, 12 Agustus pukul 02.15. Telah terjadi penggerebekan atas nama Nur yang menjabat sebagai Kepala Dusun Jogodalu karena kedapatan tidur dirumah seorang janda yang bernama Sar. Sehingga dianggap menyalahi norma agama dan norma susila.
Dan juga dilampirkan berupa tanda tangan sebanyak 27 orang perwakilan warga desa Jogodalu yang menolak tindakan ini.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun media ini di Balai desa membenarkan bahwa pagi hari tadi telah ditangkap Seorang Kasun dengan sedang tidur dirumah janda.
"Benar saya yang ketok pintu pertama, Namun ia menjawab bahwa ia sudah nikah sirih".
katanya yang enggan disebut namanya. (Dil/Lon)
No comments:
Post a Comment