Normalisasi Sungai Kali Lamong Harus Segera Dilaksanakan

Kepala BPBD Gresik bersama Wabup, Camat Balongpanggang, Srkdes Pucung

GRESIK, DORRONLINE.com -
Normalisasi Sungai Kali Lamong harus di Lakukan pada musim kemarau yang akan datang, kalau tidak banjir  menjadi agenda tahunan di Kabupaten Gresik. Akibat banjir 10 hari, melandah 6 Kecamatan di Gresik Akibatkan Kerugian Masyarakat Cukup Besar

Banjir yang menggenang  6 Kecamatan di Kabupaten Gresik diantaranya Balongpanggang, Benjeng, Cerme, Menganti, Kedamean dan Duduksampeyan menyebabkab kerugian yang cukup besar bagi masyrakat yang terdampak.

Dari data Badan Penanggulangab Bencana Daerah ( BPBD ) Total kerugian seluruh kecamatan yang terdampak banjir kali lamong yakni Rp.78.843.000 yang terdiri dari sektor persawahan yang luasnya 1.601.1 Ha sebesar Rp 48.033.000 dan sektor pertambakan  1.027 Ha dengan nilai kerugian Rp 30.810.000.

Untuk Kecamatan yang kerugiannya paling besar yakni Cerme yaitu 419 Ha sektor persawahan dan 1007 sektor tambak kerugiannya sebesar Rp 42.780.000

Telah diketahui bahwa banjir tahunan yang yang menimpa 6 kecamatan di Kabupaten Gresik ini pada tahun 2019 lumayan parah karena mengakibatkan korban jiwa

Kepala BPBD Drs.Tarso Sagito S.H M.Hum ketika dikonfirmasi (14/5/2019) berharap Normalisasi (pendalaman dan pembuatan tanggul) bukan pendalaman saja, sebab pendalaman saja itu belum cukup,  kalau   menjamin tidak terjadi banjir lagi.

Saat ini sudah dilakukan oleh BBWS penanggulan di Dusun Tlatah sampai Sokoguru, desa Wotansari, kecamatan Balongpanggang.

"Dengan selesainya penanggulan ini diharapkan warga Balongpanggang tidak terkena luapan Sungai Kali Lamong". Harap Tarso.
(dil/lon)