GRESIK, DORRONLINENEWS.com -
Diawal bulan maret 2019 seluruh Anggota DPRD Gresik, turun kebawah (turba) ke Dapil masing-masing untuk melakukan jaring aspirasi atau yang sering disebut dengan kegiatan Reses.
Dan Reses ini merupakan Reses yang terakhir dimasa jabatan selama 5 tahun berkiprah di legislatif, berlangsung kembali nanti setelah ada pelantikan anggota baru periode 2019-2024.
Kali ini Sabtu (2/3/2019) Malam di Perumahan Bumira Utara Blok A2 No. 20 Desa Boteng Kecamatan Menganti, Ida Astutik anggota DPRD Komisi 4 (Bidang Pendidikan & Kesejahteraan Masyarakat) dari Dapil II (Menganti-Kedamean) lakukan Reses Tahap I di Tahun 2019 ini.
Berbagai keluhan dan harapan warga banyak yang disampaikan ke anggota dewan tersebut, salah satunya yaitu pelayanan air PDAM di wilayah Dusun Kecipik Desa Boteng Kecamatan Menganti tidak lancar alias sering tidak keluar di siang hari, kalaupun keluar atau mancur, itu malam hari dengan cara disanyo (mesin penyedot air).
Hal itu di suarakan oleh Suntoro selaku ketua RT setempat, dan ia berharap melalui anggota Dewan Komisi 4 untuk memanggil direktur PDAM Gresik, kenapa persoalan air PDAM kok selalu begitu, padahal masyarakat membayar bukan meminta air," Pinta Suntoro kepada Ida Astutik.
Bukan hanya air bersih saja yang dikeluhkan warga, penduduk perumahaan pun sambat dengan paving dan saluran air yang mulai rusak.
Sementara Ida Astutik anggota DPRD Komisi 4 mengatakan bahwa keluhan warga yang disampaikan ke kita nanti pasti tak tindak lanjuti, persoalan ini gak boleh dibiarkan sebab air PDAM masyarakat ya bayar, kenapa sampai seperti ini keadaan dimasyarakat, nanti kita koordinasi sama ketua komisi akan kami panggil pihak PDAM dan kami minta kejelasan terkait air di Dusun Kecipik Desa Boteng," Terang Ida Astutik.
Masih kata Ida Astutik, untuk paving apa yang dikeluhkan warga kami besuk akan axtion ke Bu Lurah, bersama-sama memikirkan paving atau gorong-gorong diperumahan ini," Tambahnya. (Dil/Lon)
No comments:
Post a Comment