GRESIK, DORRONLINENEWS.com -
Suasana meriah terlihat di Dusun Pengalangan, Desa Pengalangan, Kecamatan Menganti, Gresik. Warga setempat menghadiri acara yang digelar setahun sekali, yaitu sedekah bumi pada Minggu (07/10/2018). Tradisi itu, merupakan wujud rasa syukur warga atas hasil bumi yang diperoleh dari hasil pertanian.
Acara ini digelar dalam rangkaian sedekah bumi ini. Mulai dari bersih desa, kesenian pencak silat, gulat tradisional dan orkes dangdut yang siap menghibur warga.
Dari rangkaian acara itu, gulat tradisional yang biasa disebut gulat okol, merupakan salah satu sesi acara yang paling ditunggu-tunggu masyarakat.
Gulat okol merupakan tradisi tak kenal usia. Dewasa maupun anak-anak mengikutinya. Mereka bertanding di atas panggung beralaskan jerami yang ditutupi dengan terpal, hal itu dilakukan agar saat peserta terbanting, peserta tidak akan merasa sakit.
Tidak hanya itu, setiap pertandingan, peserta diwajibkan memakai ikat kepala dan selendang yang diikatkan ke bagian perut.
Gulat okol itu, oleh panitia dibagi tiga ka
tegori yaitu laki-laki dewasa, anak-anak dan ibu-ibu.
Setiap pertandingan, terdapat dua peserta, satu lawan satu. Sepanjang pertandingan, sejumlah orang yang membawa jago, ikut mengawal jalannya pertandingan.
Peraturannya cukup sederhana, yakni, dengan menjatuhkan lawan selama dua kali main. Dan pemenang dalam setiap pertandingan mendapat hadiah.
Kepala Desa Pengalangan H. Akhyar Abdul Mutholib dalam sambutannya merasa bangga karena kegiatan sedekah bumi ini pada tahun ini lebih meriah dibanding tahun kemarin.
Oleh karena itu, Kades mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat yang hadir dan turut mensukseskan kegiatan ini.
Kades juga mengatakan kepada masyarakat bahwa tahun 2019 besok merupakan tahun politik. Oleh sebab itu, dia berpesan agar tetap menjaga persatuan meskipun beda pilihan. " Kita boleh beda pilihan tapi tetap bersatu. Beda pilihan itu biasa, itu namanya demokrasi." Ungkapnya.
Sementara itu Wongso Negoro selaku anggota DPRD Gresik Komisi 1 yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi Golkar Kabupaten Gresik menilai, sedekah bumi ini merupakan bentuk rasa syukur masyarakat kepada Tuhan.
Kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur karena sampai sekarang, kita masih diberi kesehatan, ketentraman, kesejahteraan dan hasil bumi yang melimpah.
"Di samping itu, sedekah bumi ini sudah turun temurun dilakukan nenek moyang dan sampai saat ini tetap kita lestarikan. Dan untuk gulat okol sendiri, itu bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi, bukan mencari permusuhan," Pungkasnya. (Ion)
No comments:
Post a Comment